Presisi News
No Result
View All Result
9 Mei 2025 | 12:33 WIB
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
No Result
View All Result
Presisi News
No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
Home News
Kadis Pertanian Simalungun Sidak ke Kios Pengecer: Realisasi Kuota Pupuk hanya 49,5 Persen Dari Kebutuhan

Kadis Pertanian Simalungun melakukan sidak ke UD Nadia di Nagori Sigodang

Kadis Pertanian Simalungun Sidak ke Kios Pengecer: Realisasi Kuota Pupuk hanya 49,5 Persen Dari Kebutuhan

by Presisinews.com
2 Agustus 2022 | 18:44 WIB
in News, Daerah
A A
114
SHARES
143
VIEWS

WAHANAINFO.COM – Kadis Pertanian Kabupaten Simalungun, Ruslan Sitepu, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kios-kios pengecer pupuk bersubsidi. Sidak ini dampak dari adanya informasi kelangkaan pupuk dan harga jual yang melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET)

Ruslan menggelar sidak didampingi Kabid Sarana dan Prasarana Mudianto, Staf, dan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL). Sidak dilakukan pada Senin 01 Agustus 2022, sekitar pukul 10.00 WIB. Diawali di UD Nadia Nagori Sigodang, kemudian dilanjutkan ke UD Mutiara Nagori Sigodang Barat, Kecamatan Panei.

Kadis Pertanian Simalungun saat melakukan sidak ke UD Mutiara di Nagori Sigodang Barat

Di UD Nadia, Ruslan mengingatkan pemilik kios agar tidak bermain-main dalam hal pendistribusian pupuk ke petani. Dia juga menekankan agar pemilik kios menjual pupuk tidak melampaui dengan HET.

Pemilik UD Nadia bermarga Saragih mengklaim, pihaknya selalu mendistribusian pupuk dengan baik. Hanya saja, terkait harga, apabila dijual sesuai HET, maka kios akan tidak mendapatkan untung dari penjualan.

“Banyak kali uang keluar. Kalau sesuai HET, itu sudah mustahil,” katanya.

Ruslan kemudian menyampaikan bahwa sebelumnya dia pernah meminta seluruh kios pengecer agar menjual pupuk sesuai HET, namun menuai perlawanan dari para kios pengecer.

“Sudah pernah juga saya himbau. Kalau sesuai HET, kata mereka (pemilik kios-red), semua pemilik kios akan serentak mundur. Makanya kita juga dilema terkait harga ini. Kalau kios tutup semua, siapa yang menyalurkan pupuk ke petani? Akan jadi masalah juga ,” ujar Ruslan.

Kepada wartawan dia menegaskan, apabila ada petani yang merasa keberatan dengan harga pupuk, diminta agar dilaporkan saja.

“Dilaporkan saja, biar diproses. Laporkan ke Disperindag atau ke penegak hukum. Karena kami tidak punya kewenangan untuk itu. Kami hanya mengurusi kuota dan penetapan harga melalui kementrian pertanian. Masalah pengawasan dan penindakan itu ke Dinas Perindag,” jelasnya.

Selanjutnya Kadis dan rombongan menuju UD Mutiara Sigodang Barat. Disana, Ruslan menanyakan bagaimana kondisi penyaluran pupuk subsidi.

Jhon Edi Riston Saragih, pemilik UD Mutiara, mengeluhkan banyaknya petani yang mengutang dalam pembelian pupuk.

“Banyak yang ngutang, pak,” ujar Edy ke Ruslan.

Mendengar itu, Ruslan menanyakan apakah PPL tidak melakukan pembinaan kepada kelompok tani agar menyediakan uang kas.

PPL Pertanian Andi Purba menjawab, sudah melakukannya. Dia mengaku kerap mensosialisasikan kepada kelompok tani, agar menyediakan uang kas. Namun, langkah itu tidak berhasil.

Kemudian Ruslan meminta PPL agar bekerja lebih serius lagi. Ruslan meminta agar organisasi kelompok tani diperkuat dengan adanya kas.

“Agar kalau pupuk turun, bisa langsung ditebus ke kios. Jadi pemilik kios pun terbantu, lalu kita (Dinas Pertanian) punya kekuatan memaksa kios agar menjual pupuk sesuai HET. Kalau petani mengutang, kan kita tidak bisa menekan kios?,” ujar Ruslan.

Ruslan juga mengungkapkan bahwa terjadinya kelangkaan dan harga di atas HET itu disebabkan minimnya jatah kuota pupuk yang disubsidi oleh Kementerian Pertanian. Contohnya, pupuk urea, dari 34 ribu ton kuota pupuk yang diajukan ke Kementerian, yang direalisasikan hanya 16 ribu ton atau hanya 49,5 persen.

“Memang jatah kita itu sangat sedikit dibanding kebutuhan kita. Itu membuat hukum dagang jadinya yang berjalan. Kalau kuota tidak sesuai dengan kebutuhan, maka hukum dagang yang berjalan. Ini yang menjadi dilema kita,” paparnya.

Penyebab lainnya, lanjut Ruslan, naiknya pupuk non subsidi juga sangat mempengaruhi. Dulu, perbandingan harga subsidi dengan non subsidi hanya sedikit. Namun sekarang, perbandingannya sangat jauh mencapai 4 kali lipat. Karena petani tidak sanggup membeli non subsidi, akhirnya semua fokus mengejar subsidi. Sementara kuota yang ada sangat kurang.

Naiknya harga pupuk subsidi juga disebabkan adanya perang antara negara Rusia dengan Ukraina. Hal ini membuat penyaluran bahan baku dari Rusia menjadi tersendad. Otomatis pasokan bahan baku menurun. Lantas, Ruslan menyarankan agar petani beralih ke pupuk organik.

“Semaksimal mungkin saya selalu berupaya bagaimana agar kuota pupuk subsidi ditambah. Bahkan pak Bupati juga kemarin sudah berkomunikasi ke Kementerian agar kuota ditambah. Sudah ditambah, tapi hanya dua ton. Selanjutnya kita berupaya lagi bagaimana supaya bisa ditambah lagi,” pungkas Ruslan. (Jos)

Share46Tweet29SendShare

Related Posts

JAMAN dan GEMAPSI Akan Gelar Aksi Demo Menolak Pembangunan Jalan Tol di Kabupaten Simalungun

JAMAN dan GEMAPSI Akan Gelar Aksi Demo Menolak Pembangunan Jalan Tol di Kabupaten Simalungun

by Presisinews.com
16 Februari 2025 | 16:53 WIB

Presisinews.Com | Simalungun - Gerakan Masyarakat Peduli Simalungun (GEMAPSI) dan Jaringan Masyarakat untuk Aksi Nasional (JAMAN) menggelar aksi unjuk rasa...

Demo Tuntut Turunkan Pangulu Bosar Nauli Kabupaten Simalungun Buntut Sikap Arogan dan Dugaan Korupsi Dana Desa

Demo Tuntut Turunkan Pangulu Bosar Nauli Kabupaten Simalungun Buntut Sikap Arogan dan Dugaan Korupsi Dana Desa

by Presisinews.com
28 Desember 2024 | 10:37 WIB

Demo Tuntut Tur Presisinews.Com | Simalungun - Ratusan massa yang terdiri dari Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Bosar Nauli Peduli Rakyat...

Misa Malam Natal Menkopolkam-Kapolri Sambangi Gereja Katedral Jakarta

Misa Malam Natal Menkopolkam-Kapolri Sambangi Gereja Katedral Jakarta

by Presisinews.com
25 Desember 2024 | 07:17 WIB

Presisinews.Com | Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo melakukan pengecekan kesiapan personel pengamanan ibadah misa malam Natal...

Sat Reskrim Polrestabes Bandung Gerebek Sebuah Rumah di Komplek Muara Gembong Regency, Yang Digunakan Sebagai Praktek Promosi Judi Online

Sat Reskrim Polrestabes Bandung Gerebek Sebuah Rumah di Komplek Muara Gembong Regency, Yang Digunakan Sebagai Praktek Promosi Judi Online

by Presisinews.com
22 November 2024 | 18:01 WIB

Sat Reskrim Polrestabes Bandung Gerebek sebuah rumah di komplek Muara gembong Regency, yang digunakan sebagai praktek promosi judi online. PRESISINEWS...

Sukseskan Pilkada 2024, Kapolri dan Panglima TNI Ikuti Doa Bersama Lintas Agama

Sukseskan Pilkada 2024, Kapolri dan Panglima TNI Ikuti Doa Bersama Lintas Agama

by Presisinews.com
20 November 2024 | 07:44 WIB

Presisinews | Bali - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengikuti doa bersama lintas...

Bareskrim Polri Sita Aset Milyaran Terkait Judol

Bareskrim Polri Sita Aset Milyaran Terkait Judol

by Presisinews.com
13 November 2024 | 06:38 WIB

Presisinews | Jakarta - Polri kembali melakukan pemblokiran aset dari jaringan pengendali judi online slot8278. Dari jaringan ini sebelumnya sudah...

Berita Terbaru

News

JAMAN dan GEMAPSI Akan Gelar Aksi Demo Menolak Pembangunan Jalan Tol di Kabupaten Simalungun

16 Februari 2025 | 16:53 WIB
Daerah

Demo Tuntut Turunkan Pangulu Bosar Nauli Kabupaten Simalungun Buntut Sikap Arogan dan Dugaan Korupsi Dana Desa

28 Desember 2024 | 10:37 WIB
News

Misa Malam Natal Menkopolkam-Kapolri Sambangi Gereja Katedral Jakarta

25 Desember 2024 | 07:17 WIB
Nasional

Sat Reskrim Polrestabes Bandung Gerebek Sebuah Rumah di Komplek Muara Gembong Regency, Yang Digunakan Sebagai Praktek Promosi Judi Online

22 November 2024 | 18:01 WIB
Pemilu

Pelajar Kecamatan Raya Deklarasi Tolak Politik Uang

21 November 2024 | 16:27 WIB
Nasional

Sukseskan Pilkada 2024, Kapolri dan Panglima TNI Ikuti Doa Bersama Lintas Agama

20 November 2024 | 07:44 WIB
Nasional

Bareskrim Polri Sita Aset Milyaran Terkait Judol

13 November 2024 | 06:38 WIB
Pemilu

FGD Bawaslu Sumut: Mengawal Demokrasi dengan Menjalin Kerjasama dengan Semua Elemen

2 November 2024 | 17:03 WIB
Nasional

Kapolri Dapat Gelar Panglima Gagah Pasukan Polis Dari Kerajaan Malaysia

31 Oktober 2024 | 04:04 WIB
News

Heboh! Repdem Sumut Tuding Pj Gubsu Tak Netral, Diduga Berpihak ke Bobby Nasution

25 Oktober 2024 | 14:07 WIB
Daerah

Kunjungan Edy Rahmayadi Di Siantar Simalungun Bersama JAMAN Disambut Antusias Masyarakat

20 Oktober 2024 | 13:47 WIB
Kriminal

Amankan Dua Terduga Pengedar, Polisi Sita Barang Bukti 34,96 Gram Sabu

15 Oktober 2024 | 13:11 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba